1.1 Identifikasi masalah Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan oleh peneliti ditemukan beberapa masalah dalam proses pembelajaran matematika di kelas V SDN Lempongsari antara lain: a. Masih sedikitnya siswa yang memperhatikan guru saat menjelaskan materi operasi hitung campuran bilangan pecahan b.
Dilihat dari latar belakangnya, maka perlu adanya identifikasi masalah dalam penelitian ini, bahwa penelitian ini dilakukan hanya sebatas mengetahui model pembelajaran ARIAS yang digunakan dalam pemecahan masalah matematik pada siswa kelas V SDN Serang 2 tahun ajaran 2014/2015, dalam materi segi empat.
Dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia di SD/MI, kegiatan yang berkaitan dengan masalah tersebut terwadahi dalam pembelajaran membaca permulaan, khususnya terdapat pada jenjang kelas 1 atau kelas 2 SD/MI. Dalam kondisi normal, pelaksanaan pembelajaran membaca permulaan tersebut akan berjalan lancar, artinya siswa dengan mudah memahami apa yang
0rientasi dan identifikasi masalah dalam penelitian tindakan kelas ini diambil dari permasalahan-permasalah yang berada di SDN 3 Cikatomas Kecamatan Cikatomas Kabupaten Tasikmalaya. Adapun permasalahan-permasalahan yang dialami oleh peneliti antara lain : 1) Kurang nya aktivitas siswa kelas V dalam
Siswa dengan kemampuan matematika tinggi mampu menggunakan berbagai macam angka atau simbol yang terkait matematika dasar untuk memecahkan masalah matematika, mampu menganalisis informasi dalam
Langkah pertama sebelum membuat proposal PTK adalah menentukan judul. Guru (peneliti) harus mempunyai kepekaan yang tinggi terhadap permasalahan di kelas. Berangkat dari kepekaan ini muncul inisiatif untuk mengatasi masalah tersebut. Jadi judul PTK adalah ide yang diangkat dari identifikasi permasalahan yang ada.
(2015). Pembinaan Sekolah SMK Untuk Meningkatkan Profesionalisme Guru PKn Melalui PTK dan Publikasi Ilmiah. PPKn Universitas Negeri Medan. Lukiyah, L. (2017). Efektivitas Model Pembelajaran Numbered Head Together (NHT) terhadap Peningkatan Hasil Belajar Siswa dalam Pembelajaran PKn ( Penelitian Tindakan Kelas) pada Siswa Kelas VI SDN Randuagung 05.
masalah, (2) identifikasi masalah, (3) membimbing penyelidikan individual maupun kelompok, (4) mengembangkan dan menyajikan hasil karya, (5) menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.
1. Bentuk Instrumen Tes. Tes dapat berupa serentetan pertanyaan, lembar kerja, atau sejenisnya yang dapat digunakan untuk mengukur pengetahuan, keterampilan, bakat, dan kemampuan dari subjek penelitian. Lembar instrumen berupa tes ini berisi soal-soal tes yang terdiri atas butir-butir soal.
. c4vb5pw8oe.pages.dev/224c4vb5pw8oe.pages.dev/22c4vb5pw8oe.pages.dev/902c4vb5pw8oe.pages.dev/67c4vb5pw8oe.pages.dev/214c4vb5pw8oe.pages.dev/306c4vb5pw8oe.pages.dev/755c4vb5pw8oe.pages.dev/70c4vb5pw8oe.pages.dev/988c4vb5pw8oe.pages.dev/143c4vb5pw8oe.pages.dev/700c4vb5pw8oe.pages.dev/459c4vb5pw8oe.pages.dev/341c4vb5pw8oe.pages.dev/886c4vb5pw8oe.pages.dev/47
contoh identifikasi masalah dalam ptk sd